Batang -Tim Monev Optimalisasi Pemanfaatan Alsintan Kementerian Pertanian Indonesia melaksanakan Sosialisasi dan Koordinasi Optimalisasi Pemanfaatan Alsintan oleh ketua tim Bapak Sabir. Msi. bertempat di aula Makodim 0736/Batang air,Kamis (15/3)
Ketua Tim bapak Sabir menyampaiakan ,bantuan alsintan merupakan salah satu cara untuk membantu mengatasi permasalahan kelangkaan tenaga kerja pertanian, kecepatan pengolahan tanah dan keserempakan tanam dapat dicapai dengan mengoptimalkan kegiatan fasilitasi bantuan alsintan ini. Pada TA. 2017 Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian mengalokasikan anggaran untuk pengadaan atau penyaluran bantuan alsintan berupa Traktor Roda 2, Pompa Air, Rice Transplanter, Traktor Roda 4 (Tanaman Pangan), Cultivator, Mini Excavator dan Hand Sprayer/Knapsack yaitu alat pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT).
Sasaran kegiatan fasilitasi bantuan alsintan ini adalah kelompok petani yang mempunyai semangat untuk maju namun terkendala keterbatasan modal dalam kepemilikan alsintan, untuk mengoptimalkan pemanfaatan bantuan alsintan, maka pengolaan alsintan diarahkan untuk memperkuat program brigade alsintan.
Adapun maksud dan tujuan Sosialisasi Optimalisasi tersebut :
- Menindak lanjuti Perintah Menteri pertanian RI tentang alsintan yang ada di Gapoktan/Poktan dan Brigade Alsintan yg ada di TNI serta Dinas Pertanian bisa di operasionalkan secara maksimal, sehingga bisa mendukung percepatan LTT.
- Mensosialisasikan pemanfaatan Alsintan kepada BPP dan Upja
Hadir dalam acara ,Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Batang Ir. Migayani Thamrin, Kasdim 0736/Batang Mayor Inf Raji beserta Danramil/Batituud jajaran Kodim 0736/Batang,Kabid Tanaman Pangan Kabupaten Batang Ir. Johan Rudi. M. Si, Kasi Sarpras Dinas Pertanian Kabupaten Batang Ibu Karwati, Kasi Produksi Dinas Pertanian Kabupaten Batang Bpk. Tamam Mas Adi,15 Ka Kordinator PPL se Kabupaten Batang,15 org perwakilan Upja se Kabupaten Batang. (Pendim Batang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar