Batang, Jateng -Ribuan Angggota Organisasi Masyarakat Kirab Merah Putih dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila Senin(1/10/18).
Kirab dengan jarak tempuh 5 km yang star etape I di Kantor Kecamatan Warungasem menuju Kantor Kecamatan Batang, di etape II dilepas langsung Bupati Batang Wihaji yang selanjutnya finis di Makam Pahlawan Kadilangu Kelurahan Kaumana Batang.
Bupati Batang Wihaji saat melepas kirab etapete II mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, sebagai wujud rasa syukur kita atas jasa para pahlawan revolusi yang telah berjuang menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia.
" Saya berterimakasih kepada seluruh ormas yang telah mendarma bhaktikan waktunya dalam kegiatan Kirab Merah Putih, Kita sebagai warga negara wajib menjaga keutuhan NKRI, serta meneladani para pahlawan," jelas Wihaji
Dijelaskan juga bahwa zaman akan melahirakan sesuatun yang baru, namun juga ada terkadang ada anacama terhadap keutuhan negara, baik yang nampak dan tidak namapak seperti teknologi yang juga beperan besae merusak generasi muada dengan hal- hal negatif dengan ujaran kebencian terhadap suku, agama, ras serta penyebaran hoax.
" Dengan tidak menyebarkan kebencian, hoax dan jauhi narkoba sudah sama dengan membela NKRI," tegasnya
Dalam kesempatan tersebut Wihaji menyampaikan duka yang mendalam atas bencana Stunami dan gempa bumu yang menimpa saudara kita di Palu Sulawesi Tengah.
" Musibah bencana di Palu menjadai duka Kita, maka kita akan berjuangan untuk memabtu menggalang dana untuk memeringankan masyarakat terkena musibah musibah," kata Wihaji
kirab Merah Putih diikuti dari berbagai organisasi masyarakat seperti Pemuda Pancasila, Banser NU, Kokam, Linduaji, Pramuka, Drum band Ponpes Tazaka, drum Band SMKN 1 Batang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar