Batang - Komandan Kodim 0736/Batang Letkol Kav Henry Rudi Judianto Napitupulu memimpin langsung pembagian sembako kepada para penjaga makam dan penggali kubur yang ada diwilayah Batang, Senin (21/04/20) Pagi.
Ini merupakan bentuk apriasi serta kepedulian kepada petugas penggali kubur, Kodim 0736/Batang membagikan paket sembako.
Dikatakan Dandim Batang Letkol Kav. Henry RJ Napitupulu, '' Penggali kubur berperan sangat penting maka sebagai langkah katanya tepat kita berikan aprisiasi serta silaturohmi sekaligus memberikan paket sembako, "tuturnya.
Serta pandemik corona sudah berdampak masuk kesendi perekonomin, karena pemerintah memberlakukan sosial ditancing dan physical distancing yang sangat berpengaruh dengan pendapatan para pedagang maupun UMKM.
Para penggali kubur yang mempunyai usaha sampingan, pendapatanya juga menurun oleh karenanya Kodim 0736/Batang memberikan paket sembako untuk meringankan beban hidup bagi keluarganya.
Tak hanya itu, para penggali kubur juga sangat berjasa karena mereka dengan rela dan ikhlas melakukan gali kubur karena tidak semua orang mau melakukanya.
Pada pembagian paket sembako saat ini ada sebanyak 200 paket dengan sasaran untuk dibagikan kepada penjaga makam dan penggali kubur yang kurang mampu, pembagian paket sembako juga akan dilanjutkan minggu depan." ungkap Dandim.
Sementara itu ketua kelompok penggali kubur tempat pemakaman umum kyai Surgi Desa Pasekaran Pak Muntoro menyatakan kami sangat berterimakasih atas rasa perhatian dari Kodim 0736/Batang karena baru kali ini kami diperhatikan.Karena selama ini kami lihat di televisi yang sering mendapatkan bantuan hanya ojol dan tukang becak.
Kami terus terang merasa iri dimana selama wabah covid 19 ini merebah, kami belum pernah menerima bantuan sembako, makanya hari ini kami sangat senang dengan adanya bantuan dari Dandim 0736/Batang."ucapnya.
'' Kami juga siap menggalikan kubur apa bila ada masyarakat sekitar yang meninggal dunia karena corona, saya percaya kalo orang yang sudah meningal virusnya ikut mati juga.
'' Pandemik corona dampaknya sangat terasa karena pemerintah memberikan pembatasan sehingga berdampak pada aktivitas usaha dan selama corona ini kami hanya mengandalkan pekerjaan sebagai pengali kubur saja, pungkas Muntoro.
(Pen- 0736)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar